Senin, 05 Maret 2012

MetalCell : Baterai Bertenaga Urine




Urine atau air kencing bisa menjadi  bahan bakar yang melimpah untuk pembangkit listrik, demikian menurut para ilmuan inggris. Para peneliti dari University of the West of England, Bristol, telah mendeskripsikan sebuah cara langsung dalam menghasilkan listrik dari urine dengan menggunakan sel-sel Bahan Bakar Mikroba (MFC). Penelitian mereka dipublikasikan dalam jurnal terbaru Royal Society of Chemistry, Physical Chemistry Chemical Physics.
Belum lama ini juga dikenalkan baterai portable bertenaga urine yang sangat unik yang didesain khusus untuk menyimpan tenaga cadangan pada situasi perang atau keadaan darurat, namanya MetalCell. Baterai bikinan perusahaan Korea Selatan ini memiliki jeroan yang terdiri dari beberapa lembaran magnesium yang akan bereaksi dengan kandungan garam dari urine atau air garam ayng menghasilkan arus listrik. Listrik ini bahkan bias menghidupkan laptop. MetalCell sangat ideal untuk berbagai kondisi, atau bahkan saat dirumah, bila anda ingin buar air kecil, bias langsung “dibuang” dalam baterai ini.
The MetalCell datang dalam dua model, versi pakai yang biaya sekitar $120 dan baterai standar bidang $200 dan dilengkapi dengan tablet garam. Natrium dalam garam mengoksidasi logam, menciptakan muatan listrik bila terkena air kencing atau urine. Proses ini akhirnya menghasilkan korosi pada lempeng, yang kemudian dapat diganti dengan magnesium segar piring. MetalCell baterai dapat dibiarkan selama bertahun-tahun di daerah terpencil dan di bebankan ketika dibutuhkan.
Baterai bertenaga urine memang menjadi inovasi mutakhir dalam teknologi ramah lingkungan. Peneliti utama Loannis Leropoulos mengatakan, “Dengan tingkat produksi tahunan global sebanyak triliunan liter urine, ini adalah teknologi yang dapat membantu mengubah dunia. Dampak dari ini bias menjadi sangat besar, tidak hanya untuk industri pengolahan air limbah, tapi juga masyarakay sebagipergeseran paradigm dalam cara pandang terhadap limbah.”

Source : Sebuah Majalah Otomotif

1 komentar:

Kiki Quntadi mengatakan...

unik kk

Posting Komentar